Masih Pandemi, Simak Sektor yang Berpotensi Cuan. Untuk Investasi!

Posted: 6 Apr 2022from: EditorLast updated : 6 Apr 2022

Tahun 2022 digadang sebagai momentum kebangkitan ekonomi nasional setelah dua tahun belakangan dihantam pandemi. Seiring dengan berangsur turunnya kasus Covid-19 di Indonesia, kondisi ini pun bisa menjadi waktu yang tepat untuk berinvestasi.


Meski masih dikuasai sektor berbasis digital, tapi tahun ini diproyeksikan sektor-sektor yang berhubungan dengan aktivitas fisik atau kegiatan offline akan mulai kembali ramai.


Meski menjanjikan bagi investor pemula, namun bagi investor kawakan, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menyarankan untuk tetap bermain aman dengan portfolio yang mereka miliki.


Pasalnya, Kementerian Keuangan telah memberikan keringanan yang bisa dimaksimalkan investor untuk tetap mendapatkan keuntungan. Sementara bagi generasi milenial yang berniat untuk memulai investasi, ada beberapa sektor yang dianggap 'cantik' oleh Sandiga Uno.


Salah satunya adalah sektor properti. Tapi jika lebih ambisius, masih ada beberapa alternatif lainnya yang masih berpeluang menghasilkan cuan pada tahun ini.


"Saya investasi di cyber security fund, pembiayaan (payment) karena di Indonesia belum banyak yang masuk, dan terakhir fintech. Memang (fintech) sudah banyak, tapi kehadirannya masih bisa memberikan manfaat pendanaan, terutama bagi UMKM," jelasnya.


Selanjutnya, lanjut Sandiaga Uno, ada sejumlah pilihan saham yang juga menjanjikan pertumbuhan yang besar, consumer goods, health, digital agency, serta perusahaan yang menggunakan energi terbaru dan terbarukan.


Meski tahun ini ekonomi nasional diproyeksi bangkit, namun Sandiaga juga mengingatkan generasi muda agar lebih jeli dan teliti dalam menyusun portfolio investasi mereka.


"Fokus portfolio berinvestasi pada perusahaan yang mampu beradaptasi dengan tren ekonomi saat ini. Investasi itu harus punya nafas panjang, punya cara untuk mengonstruksi portfolio kita, caranya, peka dan beradaptasi dengan tren yang ada. Jadi, lihat perusahaan mana yang paling cepat beradaptasi," imbuhnya.


Dirinya juga mengingatkan generasi muda untuk selalu membumi dan tidak cepat puas dengan hasil yang didapat. Untuk menjadi investor yang handal, penting untuk selalu mengikuti perkembangan market dan isu terkini seputar keuangan dan investasi.


Baca juga: Ini dia Rajanya Investasi Bodong, Pencetus Skema Ponzi


Nikmati kemudahan akses pendanaan di Finpedia


Kamu yang saat ini membutuhkan dana cepat untuk ragam kebutuhan, bisa mengakses Finpedia.id. Katalog finansial itu menyediakan ragam produk keuangan dari lembaga perbankan, pembiayaan maupun peer to peer lending.


Mulai dari kartu kredit, kredit tanpa agunan, pinjaman modal usaha, pinjaman instan, pinjaman dana darurat, pinjaman dengan agunan sampai program cicilan biaya pendidikan bisa didapatkan dengan mudah di Finpedia.id.


Disana kamu bisa melihat informasi mulai dari suku bunga yang diberikan, jangka waktu, syarat yang dibutuhkan sampai pengajuan bisa dilakukan di Finpedia. Seperti layanan dari Easy Cash yang menyediakan pinjaman instan mulai dari Rp200 ribu sampai Rp10 juta.


Dengan begitu, kamu tidak perlu repot untuk mengumpulkan informasi dari produk keuangan yang dibutuhkan dari ragam lembaga keuangan. Akses sekarang dan penuhi kebutuhan darurat kamu segera!