Mantap! 8 Juta UMKM Sudah Terhubung Secara Digital

Posted: 26 Feb 2021from: EditorLast updated : 21 Mei 2021

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menekankan bahwa transformasi digital harus mampu menyasar sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sehingga dapat memperluas pangsa pasar dari sektor tersebut.

 

Hal itu disampaikan Presiden saat membuka Microsoft Developer Conference 2021 bertema “Accelerating Indonesia’s Digital Economy” secara virtual, Kamis (25/2).

 

“Kita juga ingin transformasi digital bisa menyasar jutaan UMKM di negara kita, Indonesia. Transformasi digital adalah pintu, pintu masuk agar UMKM bisa masuk dalam marketplace digital dan bisa menjadi bagian dari rantai pasok nasional maupun global,” ujarnya.

 

Jokowi menyampaikan, transformasi digital adalah kunci untuk bertahan di masa pandemi COVID-19. Momentum pandemi ini harus dimanfaatkan secara maksimal untuk mendorong percepatan transformasi digital di Indonesia, baik pemerintahan digital, ekonomi digital, sampai komunitas hingga infrastruktur digital.

 

“Kita harus mampu menggunakan momentum pandemi ini untuk menyiapkan UMKM bisa naik kelas,” imbuhnya.

 

Lebih lanjut Jokowi mengungkapkan, terdapat peningkatan transaksi penjualan berbasis daring di kisaran 10% sampai 15%. Hal ini memperkuat kampanye nasional untuk membeli produk-produk UMKM yang terwadahi dalam e-commerce.

 

“Kita sudah memiliki 8 juta dari 60 juta unit UMKM yang sudah terhubung dengan wadah digital. Kita harus terus mendorong setidaknya jumlah itu selalu bertambah lagi, bisa menjadi 10 juta, bisa 15 juta dan naik lagi 20 juta dan seterusnya,” ujarnya.

 

(Baca juga: 5 Pinjaman Online Resmi yang Bisa Kamu Gunakan Untuk Berbagai Kebutuhan)

 

Pelatihan harus diperbanyak

 

Untuk itu, Presiden Joko Widodo menekankan agar pelatihan mengenai penggunaan teknologi digital untuk pelaku UMKM harus terus diperbanyak. Pemerintah, jelasnya, sudah mengimplementasikan pelatihan daring melalui program Kartu Prakerja.

 

Program serupa juga bisa dilakukan oleh kementerian/lembaga (K/L) lainnya bekerja sama dengan komunitas digital. Partisipasi aktif dari seluruh komunitas digital,juga sangat dibutuhkan dalam percepatan transformasi digital di Indonesia, baik melalui investasi pembangunan pusat data, mempercepat program literasi digital, maupun pengembangan talenta digital secara masif.

 

“Saya yakin dengan kolaborasi yang melibatkan komunitas digital Indonesia, termasuk Microsoft, kekuatan kita akan semakin berlipat ganda. Kekuatan kita akan semakin besar untuk mempercepat proses transformasi digital yang sedang kita lakukan,” tuturnya.

 

(Baca juga: Mantap, Indonesia Resmi Miliki Bank Syariah Beraset Jumbo)

 

Transformasi digital kunci kemandirian

 

Selain itu dirinya juga mengatakan bahwa transformasi digital merupakan solusi cepat dan strategis untuk membawa Indonesia menuju masa depan. Namun, transformasi tersebut harus mewujudkan kedaulatan dan kemandirian digital yang menjadi prinsip penting dalam pelaksanaan transformasi digital di Indonesia.

 

“Kedaulatan dan kemandirian digital harus menjadi prinsip penting dalam transformasi digital kita. Kita harus memastikan transformasi digital jangan hanya menguntungkan pihak luar. Jangan hanya menambah impor. Ini yang selalu saya tekankan,” tegasnya.

 

Untuk itu, Presiden meminta agar transformasi ini harus diimplementasikan dengan mendorong penggunaan TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri), pemakaian produk dalam negeri, serta mendorong penguasaan teknologi digital mutakhir oleh semua anak bangsa.

 

“Kita bukan bangsa yang menyukai proteksionisme, bukan. Karena sejarah membuktikan bahwa proteksionisme justru merugikan. Kita juga tidak boleh menjadi korban unfair practices dari raksasa digital dunia,” tegasnya.

 

Dia berharap agar transformasi digital menjadi solusi yang saling menguntungkan bagi semua pihak. Ditambah, Program Konektivitas Digital 2021 juga dipercaya bisa menjadi momentum penting yang bisa menghubungkan bangsa Indonesia dengan teknologi baru, dengan pola pikir baru, dengan mindset baru, dengan kesempatan bisnis global baru, dan dengan masa depan baru menuju Indonesia maju.

 

Manfaatkan kemajuan teknologi untuk mendapatkan akses keuangan secara mandiri. Kamu yang membutuhkan pendanaan cepat dan juga mudah bisa menggunakan fasilitas pinjaman online dari Finplus. Ajukan sekarang di Finpedia.id