Jakarta Klaim Sudah Capai Herd Immunity. Top!

Posted: 24 Aug 2021from: EditorLast updated : 24 Aug 2021

Wakil Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengklaim bahwa DKI Jakarta sudah berada di zona hijau dan sudah mencapai herd immunity alias kekebalan kelompok dalam hal penanganan Covid-19. Hal itu berbarengan dengan diumumkannya kelanjutan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sampai tanggal 30 Agustus mendatang.

 

Nah untuk DKI Jakarta dan juga wilayah aglomerasi Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi diturunkan status PPKM-nya dari level 4 menjadi level 3. Klaim yang dinyatakan oleh Wagub DKI Jakarta disandarkan pada penurunan kasus aktif harian di Ibukota dan seiring dengan masifnya gerakan vaksinasi yang dilakukan.

 

Berdasarkan data corona.jakarta.go.id, hingga kemarin, jumlah kasus aktif harian di DKI Jakarta sudah turun ke angka 485 kasus setelah mengalami puncak tertingginya di 12 Juli lalu sebanyak 14.619 kasus.

 

Selain itu, membincang herd immunity, tingkatan tersebut bisa dicapai jika sekitar 70% hingga 90% masyarakatnya sudah divaksin. Herd immunity sendir merupakan situasi dimana sebagian populasi kebal terhadpa penyakit menular tertentu.

 

Jadi jika 80% populasi kebal terhadap suatu virus, empat dari setiap lima orang yang bertemu dengan penyait tersebut tidak akan sakit dan tidak menyebarkan virus.

 

Berdasarkan data corona.jakarta.go.id, program vaksinasi dosis I di Jakarta sudah mencapai 9.363.908. Dimana berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah penduduk DKI Jakarta per September 2020 mencapai 10,56 juta jiwa.

 

Jika dilihat sekilas, memang rasio antara jumlah masyarakat yang sudah di vaksin dengan populasi masyararakat yang ada sudah bisa terpenuhi untuk masuk dalam kategori herd immunity.

 

Namun jangan juga lupakan bahwa ada jutaan orang juga yang hilir mudik di Jakarta untuk mencari nafkah, dan mereka tidak memiliki KTP Jakarta. Melansir kompas.com, dikatakan bahwa jumlah orang yang harus di vaksin mencapai 30 juta orang, lantaran ada banyak orang yang beraktivitas di DKI Jakarta.

 

Pemprov DKI Jakarta juga mengakui bahwa ada banyak warga luar Jakarta yang melaksanakan vaksinasi di ibukota. Oleh karena itu, Pemerintah setempat berencaha meningkatkan angka vaksinasi menjadi 11 juta jiwa dalam.

 

(Baca juga: Tips Liburan Gratis Dengan Kartu Kredit. Cobain yuk!)

 

Kaji Sekolah Tatap Muka 50%


Diturunkannya status PPKM di Ibukota membuat pemerintah provinsi DKI Jakarta mengkaji opsi kegiatan belajar mengajar secara tatap muka dengan kapasitas 50%. Meski begitu, pemerintah tidak akan tergesa-gesa dalam mewujudkannya, pasalnya perlu ada kepastian bahwa sekolah tidak akan menjadi kluster penyebaran baru virus Covid-19.

 

Selain itu, Pendidikan Tatap Muka (PTM) juga bisa digelar dengan catatan setiap guru dan juga murid sudah tervaksin semuanya. Selain Jakarta yang diturunkan status PPKM-nya menjadi level 3., 10 daerah di Indonesia juga tetap melanjutkan PPKM dengan status Level 2. Mereka tersebar dalam 4 provinsi ,yakni Banten, Jawa Barat Jawa Tengah dan Jawa Timur.

 

Kriteria Level 2 menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO) adalah angka positif Covid-19 antara 20 dan kurang dari 50 orang per 100 ribu penduduk setiap minggu, jumlah rawat inap di rumah sakit antara 5 sampai 10 orang per 100 ribu penduduk setiap minggu dan jumlah kematian kurang dari 2 orang per 100 ribu penduduk.

 

Perlu kerja sama dari kita semua untuk bisa terus menekan laju penyebaran Covid-19 dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Gunakan masker, rajin mencuci tangan dan hindari kerumunan sebagai langkah mitigasinya.

 

(Baca juga: Daftar 82 Investasi Bodong yang Di Blokir! Ada Binomo dan Octa FX)

 

Nikmati kemudahan akses pendanaan di Finpedia


Kamu yang saat ini membutuhkan dana cepat untuk ragam kebutuhan, bisa mengakses Finpedia.id. Katalog finansial itu menyediakan ragam produk keuangan dari lembaga perbankan, pembiayaan maupun peer to peer lending.

 

Mulai dari kartu kredit, kredit tanpa agunan, pinjaman modal usaha, pinjaman instan, pinjaman dana darurat, pinjaman dengan agunan sampai program cicilan biaya pendidikan bisa didapatkan dengan mudah di Finpedia.id.

 

Disana kamu bisa melihat informasi mulai dari suku bunga yang diberikan, jangka waktu, syarat yang dibutuhkan sampai pengajuan bisa dilakukan di Finpedia. Seperti layanan keuangan dari Singa.id yang memberikan pinjaman tanpa agunan mulai dari Rp1 juta sampai Rp4 juta. Bunganya super murah 0,8%!

 

Dengan begitu, kamu tidak perlu repot untuk mengumpulkan informasi dari produk keuangan yang dibutuhkan dari ragam lembaga keuangan. Akses sekarang dan penuhi kebutuhan darurat kamu segera!