Ini Biaya Pendidikan yang Harus Disiapkan dari SD Sampai Kuliah

Dana pendidikan merupakan salah satu kebutuhan anak yang harus disiapkan sejak dini. Biaya yang dibutuhkan pun beragam mulai dari Sekolah Dasar (SD) sampai duduk di bangku kuliah.

Semakin tinggi jenjang pendidikan, semakin tinggi pula biaya yang dibutuhkan. Belum lagi jika Anda memilih sekolah swasta atau internasional, yang pastinya membutuhkan biaya tidak sedikit.

Karena itu, orangtua perlu mendiskusikan sampai jenjang apa anak mereka harus sekolah, dan juga sekolah seperti apa yang diinginkan. Perencanaan yang baik pun sangat diperlukan agar bisa menyiapkan dana pendidikan anak, sambil tetap bisa memenuhi biaya untuk kebutuhan lainnya.

Untuk memilih sekolah anak, baiknya selaras dengan indikator finansial Anda sebagai orangtua. Belum lagi biaya pendidikan terus mengalami kenaikan setiap tahun hingga mencapai sekitar 10-20 persen.

Adapun indikator finansial yang harus dipertimbangkan adalah biaya bulanan sekolah maksimal 10 persen dari penghasilan bulanan, bisa mengumpulkan uang pangkal 6 bulan sebelum tanggal mendaftar, punga cadangan dana bayar SPP bulanan untuk 2 tahun ke depan, serta biaya ekskul dan biaya pendidikan tambahan maksimal 5 persen dari penghasilan.

Lalu, berapa biaya pendidikan tang harus disiapkan mulai dari SD, SMP, SMA hingga kuliah? Simak rangkuman berikut ini.

 1. SD

Pendidikan dasar di SD negeri dilaksanakan tanpa pungutan biaya alias gratis. Siswa tidak dipungut untuk biaya pendaftaran dan SPP.

Sementara untuk sekolah swasta maupun international, biaya pendidikannya beragam.

Untuk sekolah dasar swasta, biaya uang muka biasanya berkisar rata-rata dari Rp10 juta ke atas. Perbedaan biaya biasanya dipangaruhi fasilitas sekolah, semakin lengkap maka akan semakin mahal biayanya.

Nah, jangan lupa mempertimbangkan biaya pendidikan yang biasanya mengalami kenaikan sekitar 10-20 persen setiap tahun. Contohnya, uang pangkal sekolah yang ingin Anda daftar pada tahun ini Rp 30 juta, dengan menghitung kenaikan biaya rata-rata 10 persen, maka 3 tahun lagi uang pangkalnya menyentuh angka 39 juta.

2. SMP

Di luar dari sekolah negeri, biaya masuk Sekolah Menengah Pertama (SMP) pun beragam. Semakin bagus dan lengkap fasilitasnya, maka biaya akan semakin tinggi.

Saat ini, uang masuk termasuk uang pangkal, SPP, uang tahunan, seragam dan lainnya bisa mencapai Rp15 – Rp35 juta, bahkan ada di atas itu. Sesuaikan biaya pendidikan sekolah anak dengan kemampuan finansial Anda.

Siapkan biaya pendidikan anak sedini mungkin. Sehingga Anda bisa menabung dan mengalokasikan dana lebih banyak untuk mendapatkan sekolah sesuai keinginan.

Misalnya biaya masuk sekolah yang diinginkan pada tahun ini Rp35 juta, dan anak Anda akan mulai masuk SMP 5 tahun lagi. Pertimbangkan kenaikan biaya minimal 10 persen, maka penambahan biaya yang dibutuhkan 5 tahun lagi adalah sebesar Rp17,5 juta. Total biaya yang dibutuhkan sebesar Rp52,5 juta.

Mulai siapkan dana yang dibutuhkan, salah satunya dengan menabung dan mulai berinvestasi secara konsisten setiap bulan.

3. SMA

Estimasi biaya masuk SMA dan biaya SPP SMA saat ini berkisar antara Rp3 juta – Rp10 juta dengan biaya SPP Rp150.000 sampai Rp500.000 per bulan.

Kendati demikian, ada juga SMA swasta yang menetapkan biaya masuk hingga puluhan juta rupiah. Ditambah lagi jika sekolah tersebut bertaraf internasional.

Karena itu, lakukan survei mengenai rata-rata biaya pendidikan di sekolah yang diinginkan sejak jauh hari. Kemudian, ingat untuk selalu menyiapkan dana lebih dari biaya pendidikan tahun ini dengan mempertimbangkan kenaikan biaya 10-20 persen setiap tahun.

4. Kuliah

Sementara untuk universitas, Anda bisa menyiapkan dana rata-rata tertinggi dan uang darurat. Hal ini karena biaya di universitas lebih tinggi daripada jenjang pendidikan sebelumnya, termasuk biaya kebutuhan lain di luar uang semester.

Secara umum, biaya kuliah S1 untuk setiap semester rata-rata dari Rp8 juta sampai Rp20 juta. Namun ada pula yang biayanya lebih dari itu.

Jadi, tinggal Anda sesuaikan biaya tersebut dengan uang yang harus dikumpulkan sebelum pendaftaran kampus dibuka.

Sebelum menabung, orangtua perlu mengetahui berapa target dana yang harus dikumpulkan. Hal ini memang tidak mudah mengingat biaya pendidikan nyaris berubah setiap tahunnya.

Mulailah menabung sedini mungkin karena biaya pendidikan itu tidak murah.

Untuk itu, buatlah perhitungan dengan mengacu pada besaran inflasi biaya pendidikan di indonesia, misalnya 10 persen. Contohnya, uang pangkal sekolah pada tahun ini Rp30 juta, dengan menghitung kenaikan minimal 10 persen, maka 2 tahun lagi uang pangkalnya menyentuh angka 36 juta.

Butuh Dana Cepat untuk Penuhi Kebutuhan? Cari di Finpedia Saja!

Jika kamu butuh dana cepat untuk menutupi segala kebutuhan pentingmu, bisa akses Finpedia.id untuk mengajukan berbagai produk finansial terbaik.

Finpedia.id menyediakan berbagai produk finansial dari lembaga perbankan, pembiayaan, hingga P2P Lending.

Adapun produk finansial yang disediakan diantaranya adalah kartu kredit, pinjaman darurat, modal usaha, kredit tanpa agunan, kredit dengan agunan, dan masih banyak lagi.

Di Finpedia.id, kamu bisa cek kelengkapan informasi produk finansial mulai dari suku bunga yang diberikan, tenor, syarat yang dibutuhkan sampai pengajuan bisa dilakukan di Finpedia.id.

Salah satunya, kamu bisa ajukan layanan pinjaman secara online dari Easy Cash yang menyediakan pinjaman instan mulai dari Rp200 ribu sampai Rp10 juta.

Mudah dan praktis bukan? Karena kamu tidak perlu repot untuk mengumpulkan informasi dari produk keuangan yang dibutuhkan dari ragam lembaga keuangan. Akses sekarang dan penuhi kebutuhan darurat kamu segera!