Siapkan Dana Pendidikan Anak, Perhatikan 4 Hal Ini

Kondisi keuangan setiap orang berbda, sehingga kemampuan untuk mendapatkan akses ke berbagai kebutuhan pun berbeda. Salah satunya, ada yang terpaksa harus melakukan pinjaman untuk dana pendidikan anak.

Merencanakan dana pendidikan anak memang tidak mudah. Belum lagi, biayanya yang mengalami kenaikan 10-20 persen setiap tahun. Artinya, biaya pendidikan setiap tahun semakin mahal.

Idealnya dana pendidikan anak harus disiapkan sejak anak lahir, dan orang tua bisa mulai dengan mencicilnya. Karena itu sangat penting menyiapkan dana pendidikan anak sedini mungkin.

Jangan menunda menyiapkan dana pendidikan, apalagi sampai menunggu usia anak siap sekolah baru menyiapkannya. Semakin cepat disiapkan, maka semakin banyak dana yang terkumpul.

Siapa tahu dana yang dikumpulkan bisa memasukkan anak ke sekolah terbaik impiannya.

Dalam mengumpulkan dana pendidikan ini, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Berikut rinciannya.

1. Survei Sekolah dan Kumpulkan Informasi

Walau usia anak masih di bawah 4 tahun, tidak ada salahnya mencari tahu soal sekolah yang diinginkan untuk sang buah hati kelak.

Beberapa hal dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam memilih sekolah. Dalam hal ini termasuk dari aspek kelengkapan fasilitas sekolah, kurikulum pendidikan, hingga tenaga pengajarnya.

Tentu saja dari sisi biaya juga harus dipertimbangkan. Karena itu, kumpulkan informasi sebanyak-banyaknya tentang sekolah yang diinginkan.

Ikuti selalu informasi terbaru tentang sekolah tersebut. Mungkin saja ada perubahan sistem pendidikan di sana yang dapat memengaruhi keputusan Anda nanti.

Setelah menentukan target sekolah, saatnya memperhatikan soal anggaran.

2. Siapkan Anggaran

Langkah selanjutnya adalah menyiapkan anggran untuk biaya sekolah. Cari tahu berapa besar biaya yang diperlukan dengan memperhitungkan kenaikan berkisar 10-20 persen setiap tahun.

Setelah tahu perkiraan dana yang dibutuhkan, maka saatnya membuat anggaran. Sebaiknya sisihkan dana tambahan untuk biaya pendidikan sebagai antisipasi ada biaya tambahan lain yang diperlukan nanti.

Dalam membuat anggaran bulanan, sisihkan sekian persen yang diperlukan untuk dana pendidikan anak. Jumlahnya sesuaikan dengan penghasilan bulanan Anda.

Jangan sampai menyisihkan terlalu banyak dana untuk pendidikan, tapi Anda kesulitan memenuhi kebutuhan hidup lainnya. Jadi buat perhitungan sebaik mungkin untuk pos dana pendidikan, tanpa mengorbankan kebutuhan utama lainnya.

3. Dana Tambahan

Dana pendidikan bukan satu-satunya biaya yang perlu dikumpulkan untuk si kecil. Pertimbangkan kebutuhan dana untuk pengembangan bakatnya.

Misalnya ketika sudah sekolah nanti, ternyata anak Anda tertarik mengembangkan bakat di bidang kesenian, musik, olahraga dan lainnya. Nah, nantinya kemungkinan dibutuhkan biaya lain untuk menunjang itu semua, seperti biaya ekstrakulikuler dan berbagai perlengkapannya.

Meski jumlahnya belum bisa dipastikan saat ini, tidak ada salahnya mulai mencicil sejak jauh hari.

4. Manfaatkan Tabungan dan Investasi

Dalam menyiapkan dana pendidikan, Anda bisa memanfaatkan berbagai instrumen keuangan yang ada, termasuk tabungan dan investasi.

Sisihkan penghasilan untuk kedua hal tersebut. Untuk investasi, sesuaikan instrumen yang dipilih dengan jangka waktu pendidikan dan profil risiko Anda sebagai investor.

Tipe investor sendiri terbagi tiga yaitu agresift, moderat dan konservatif. Ketiganya dibedakan dari profil risiko masing-masing. Profil risiko investasi adalah istilah agar para investor, termasuk yang pemula, mengetahui tingkat toleransi terhadap risiko saat melakukan investasi.

Jika ada dana lebih, juga bisa mempertimbangkan asuransi pendidikan. Asuransi pendidikan biasanya memiliki unsur tabungan atau investasi jangka panjang, sehingga bisa memberikan tingkat pengembalian lebih tinggi dan membantu Anda mengantisipasi kenaikan biaya pendidikan.

Namun, pastikan Anda memilih perusahaan investasi yang memiliki rekam jejak baik. Hal ini untuk memgantisipasi agar tidak merugikan Anda nantinya.

Butuh Dana Cepat untuk Penuhi Kebutuhan? Cari di Finpedia Saja!

Jika kamu butuh dana cepat untuk menutupi segala kebutuhan pentingmu, bisa akses Finpedia.id untuk mengajukan berbagai produk finansial terbaik.

Finpedia.id menyediakan berbagai produk finansial dari lembaga perbankan, pembiayaan, hingga P2P Lending.

Adapun produk finansial yang disediakan diantaranya adalah kartu kredit, pinjaman darurat, modal usaha, kredit tanpa agunan, kredit dengan agunan, dan masih banyak lagi.

Di Finpedia.id, kamu bisa cek kelengkapan informasi produk finansial mulai dari suku bunga yang diberikan, tenor, syarat yang dibutuhkan sampai pengajuan bisa dilakukan di Finpedia.id.

Salah satunya, kamu bisa ajukan layanan pinjaman secara online dari Easy Cash yang menyediakan pinjaman instan mulai dari Rp200 ribu sampai Rp10 juta.

Mudah dan praktis bukan? Karena kamu tidak perlu repot untuk mengumpulkan informasi dari produk keuangan yang dibutuhkan dari ragam lembaga keuangan. Akses sekarang dan penuhi kebutuhan darurat kamu segera!