Ini Negara dengan Aset Keuangan Syariah Terbesar di Dunia

Posted: 28 Jul 2021from: EditorLast updated : 28 Jul 2021

Prospek keuangan syariah masih cerah. Tingginya jumlah populasi muslim di dunia menjadi salah satu faktor yang bisa mendorongnya tumbuh lebih tinggi lagi. Meski begitu, Indonesia sebagai negara dengan populasi muslim terbesar di dunia ternyata bukanlah jawara dalam hal keuangan syariah. Lantas, siapa negara yang menjadi pemimpin dalam hal aset keuangan syariah terbesar di dunia?

 

Berdasarkan data Pew Research Center, hingga akhir 2020, jumlah populasi muslim di dunia mencapai 1,9 miliar orang. Hal itu tentunya menjadi ceruk pasar tersendiri bagi industri syariah dunia untuk bisa mengembangkan ekonomi yang berbasis syariah menjadi lebih besar lagi.

 

Sementara itu, melansir data market report Salaam Gateaway, total aset keuangan syariah pada tahun 2019 diproyeksi mencapai USD2,88 triliun, naik 13,9% dari posisi 2018 yang sebesar USD2,52 triliun. Sementara sampai dengan akhir tahun 2020, aset keuangan syariah diperkirakan tidak akan mencatatkan pertumbuhan lantaran adanya pandemi Covid-19.

 

Kinerja ekonomi syariah bakal bangkit dengan asumsi CAGR atau Compound Annual Growth Rate mencapai 5% dari 2020 dan di tahun berikutnya. Dengan begitu, aset keuangan syariah pada tahun 2024 mendatang diprediksi mampu menyentuh level USD3,69 triliun.

 

Nah berikut merupakan negara 5 negara dengan aset keuangan syariah terbesar di dunia. Indonesia sendiri berada pada posisi 7 soal jumlah aset keuangan syariah. Oh ya, aset keuangan syariah tidak hanya membincang lembaga perbankan, tetapi juga asuransi (takaful), pasar modal dan juga industri keuangan lainnya.

 

(Baca juga: Ini Kiat Supaya Anak Mau Menabung Sejak Dini. Biar Mandiri!)

 

 

1. Iran

 

Negara Iran menduduki peringkat pertama soal jumlah aset keuangan syariah. Total aset yang dimiliki mencapai USD698,2 miliar. Iran sebagai negara islam sudah memulai sistem nir-bunga sejak era tahun 1970-an, bersama dengan negara lain seperti Pakistan, dan juga Sudan.

 

Capaian Iran tidak terlepas dari sistem keuangannya yang sudah melepaskan diri dari sistem keuangan konvensional secara penuh dan beralih ke sistem keuangan syariah.

 

2. Arab Saudi

 

Posisi kedua soal aset keuangan syariah diduduki oleh Arab Saudi yang memiliki total aset sebesar USD629,4 miliar. Jangan juga lupa, Bank Syariah dengan jumlah aset terbesar di dunia juga berada di Arab Saudi, yakni Al Rajhi Bank yang berdasarkan data The Asian Banker, jumlah aset yang dimiliki mencapai USD111,338 miliar.

 

Selain itu, bursa saham di Arab Saudi atau yang dikenal dengan nama Saudi Stock Exchange Tadawul juga memiliki kapitalisasi pasar jumbo. Per Juli tahun lalu,total kapitalisasi pasar Tadawul mencapai USD2,22 triliun.

 

3. Malaysia

 

Aset keuangan syariah di Malaysia mencapai USD570,5 miliar. Terdapat 2 lembaga perbankan syariah di Malaysia yang masuk dalam 10 bank syariah terbesar di dunia di tahun lalu. Adalah Maybank Islamic dengan total aset sebesar 57,951 miliar dan CIMB Islamic Bank dengan total aset mencapai USD26,088 miliar.

 

4. Uni Emirat Arab (UEA)

 

Total aset keuangan syariah yang dimiliki Uni Emirat Arab mencapai USD234,2 miliar. Perbankan syariah di Uni Emirat Arab juga sudah menjelma menjadi raksasa di dunia keuangan syariah.


Terdapat Dubai Islamic Bank dengan total aset mencapai USD80,26 miliar atau menduduki posisi kedua setelah Arab. Satu bank lainnya adalah Abu Dhabi Islamic Bank dengan total aset USD33,874 miliar.

 

5. Qatar

 

Negara Qatar menduduki peringkat 5 untuk jumlah aset keuangan syariah terbesar di dunia. Nilainya mencapai USD143,9 miliar. Terdapat dua bank di Qatar yang masuk dalam jajaran bank syariah terbesar di dunia, yakni Qatar Islamic Bank dengan total aset mencapai USD45,540 miliar. Kemudian ada juga Masraf Al Rayan dengan total aset sebesar USD30,032 miliar.

 

Lantas ada dimana posisi Indonesia? Ya, negeri kita tercinta ini berada pada posisi 7 untuk negara dengan jumlah aset keuangan terbesar di dunia. Nilainya mencapai USD99,2 miliar, masih dibawah Kuwait yang memilki aset keuangan syariah sebesar USD132,3 miliar.

  

(Baca juga: Apa Perbedaan KPR Syariah dan KPR Konvensional?)

 

Nikmati kemudahan akses pendanaan di Finpedia


Kamu yang saat ini membutuhkan dana cepat untuk ragam kebutuhan, bisa mengakses Finpedia.id. Katalog finansial itu menyediakan ragam produk keuangan dari lembaga perbankan, pembiayaan maupun peer to peer lending.

 

Mulai dari kartu kredit, kredit tanpa agunan, pinjaman modal usaha, pinjaman instan, pinjaman dana darurat, pinjaman dengan agunan sampai program cicilan biaya pendidikan bisa didapatkan dengan mudah di Finpedia.id.

 

Disana kamu bisa melihat informasi mulai dari suku bunga yang diberikan, jangka waktu, syarat yang dibutuhkan sampai pengajuan bisa dilakukan di Finpedia. Seperti layanan keuangan dari Cairin yang memberikan pinjaman tanpa agunan mulai dari Rp500 ribu sampai Rp5 juta. Bunganya super murah 0,065%!

 

Dengan begitu, kamu tidak perlu repot untuk mengumpulkan informasi dari produk keuangan yang dibutuhkan dari ragam lembaga keuangan. Akses sekarang dan penuhi kebutuhan darurat kamu segera!