Turki Alami Inflasi Hampir 80% Lira Anjlok, Bagaimana dengan Indonesia

Posted: 8 Jul 2022from: EditorLast updated : 9 Jul 2022

Turki alami inflasi hingga lebih 70% sampai nilai mata uang Lira anjlok hingga 20%, dan menjadi mata uang dengan nilai tukar terburuk di dunia. Dilansir dari databooks.katadata.co.id yang bersumber dari Trading Economic, Juni 2022, Turki menjadi negara dengan tingkat inflasi paling tinggi, dari daftar tahunan negara G20 (Mei 2022).

 

Turki alami inflasi dan terus meroket hingga 78,6% (5/7/2022), akibat meningkatkan harga komoditas yang dipicu konflik Rusia-Ukraina. Tidak hanya Turki, negara lainnya juga ikut mengalami inflasi dengan persentase tinggi, seperti Argentina yang mencapai 60%.

 

Rusia sendiri, mengalami inflasi yang tercatat hingga 17%, dan juga disebut sebagai negara yang sedang disanksi banyak negara, akibat menyerang Ukraina. Untuk negara dengan tingkat inflasi terendah di Asia ialah Tiongkok, yakni 2,1% (Mei 2022).

 

Mata Uang Lira Hanya Senilai Rp887 per Satu Lira

 

Melansir dari Suara.com, pada Selasa, (5/7/2022) kemarin, mata uang Lira anjlok mencapai Rp887 per satu Lira, yang disebutkan dalam situs konversi mata uang dunia xe.com.

 

Sebenarnya, inflasi Turki sudah meningkat sejak 2021, sampai Recep Tayyip Erdogan, selaku Presiden Turki memangkas suku bunga, untuk mendongkrak ekonomi negaranya yang mulai tak terkendali.

 

Harga Semua Kebutuhan Naik dari Pangan, Sewa Rumah, hingga Biaya Nikah

 

Akibatnya, nilai tukar Lira jadi anjlok, bahkan untuk membeli barang-barang impor dari luar negeri. Seperti yang dilansir bbc.com, semua harga barang-barang meroket, mulai dari minuman beralkohol, perkakas rumah tangga, sewa rumah, pangan, hingga biaya pernikahan.

 

Maka tak heran, banyak pebisnis gulung tikar, termasuk pebisnis asal Indonesia yang membuka toko roti dua tahun yang lalu.

 

Di Istanbul, Turki, harga sewa tempat tinggal tahun 2021 berkisar 2.000 Lira. Setelah Turki alami inflasi, harga sewa rumah naik menjadi 5.000 Lira per bulannya.

 

Harga pangan yang menjadi kebutuhan pokok sehari-hari juga ikut naik. Sebut saja seperti harga roti yang tadinya 2,5 Lira menjadi 4 Lira, lalu beras dari 8 Lira menjadi 15 Lira.

 

Jadi, jangankan untuk liburan, untuk makan sehari-hari saja mahal dan sulit. Semua keluarga mengurungkan niat mereka untuk senang-senang, seperti membeli baju, beli HP baru, nongkrong di kafe, pergi menonton film, dan lainnya.

 

Bahkan, buat kamu yang ingin menikah, biaya pernikahannya pastinya juga ikut naik. Jika sebelumnya bisa cukup dengan 1.000 Lira, kini mungkin biayanya naik hingga 2-3 kali lipat.

 

Bagaimana dengan kondisi ekonomi Indonesia? Jika dilihat dari tingkat inflasi di negara G20, Indonesia termasuk negara yang terhitung masih terkendali. Untuk tingkat inflasi Indonesia adalah 3,55% pada Mei 2022.

 

Tips Atur Keuangan Agar Tak Tergerus Inflasi

 

Indonesia masih aman terkendali, tapi bukan berarti inflasi tidak akan terjadi. Karena inflasi tentu akan mempengaruhi kondisi keuangan kamu. Jika inflasi Indonesia meningkat, maka semakin turun juga nilai rupiah yang kamu miliki saat ini.

 

Misalnya, saat ini kamu memiliki uang Rp100 ribu, dan bisa membeli 4 kilo telur ayam. Tapi, jika inflasi terus meningkat, uang Rp100 ribu mungkin hanya bisa dapat 2 kilo telur ayam.

 

Lantas bagaimana kita menghindari inflasi atau bagaimana cara agar keuangan tidak tergerus inflasi? Sayang bukan, kamu sudah punya tabungan, tapi nilai uangnya berkurang.

 

Jangan mengeluh, yuk terapkan beberapa tips berikut ini:

 

- Terus menabung dan punya tabungan

- Investasikan dana yang dimiliki ke deposito atau emas

- Buat rekening khusus untuk dana darurat

- Hidup hemat dan beli kebutuhan yang penting

 

Nikmati Kemudahan Akses Pengajuan Pinjaman di Finpedia

 

Tidak harus menunggu terjadi inflasi, jika kamu saat ini membutuhkan dana cepat untuk ragam kebutuhan, coba akses Finpedia.id,untuk mendapatkan ragam produk finansial dari lembaga perbankan, pembiayaan maupun peer to peer lending.

 

Adapun, produk yang ditawarkan mulai dari kartu kredit, kredit tanpa agunan, pinjaman modal usaha, pinjaman instan, pinjaman dana darurat, pinjaman dengan agunan, tabungan sampai program cicilan biaya pendidikan bisa didapatkan dengan mudah di Finpedia.id.

 

Kamu bisa melihat berapa suku bunga yang diberikan dari masing-masing lembaga keuangan, jangka waktu yang tersedia, serta syarat yang dibutuhkan hingga pengajuan bisa dilakukan di Finpedia.